HARSYANEWS.ID, SERPURKOV, RUSIA – Tim Nasional Indonesia Equestrian Archery (IEA) tampil gemilang dengan berhasil mengantarkan Indonesia meraih peringkat kedua pada ajang Grand Prix IHAA Asian Nation Cup 2025 Stage 1. Kompetisi ini digelar oleh Federasi Horseback Archery Rusia di Serpurkov, Rusia, pada 18–20 Agustus 2025.
Tuan rumah Rusia berhasil menempati peringkat pertama, sementara posisi ketiga diraih oleh Tiongkok.
Dalam kejuaraan tersebut, Timnas Indonesia menurunkan empat atlet terbaiknya. Salah satunya adalah putra Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, yakni Andi Muhammad Fathan Chaidir. Sebelumnya, Fathan juga sukses menyabet gelar Best Competitor saat berlaga di Tiongkok beberapa waktu lalu.
Selain Fathan, tiga atlet muda yang ikut memperkuat Indonesia adalah Rayyan Abdul Karim (14 tahun), Daniel Azmi (15 tahun), dan Danish Abdillah (14 tahun).
Fathan, saat dikonfirmasi pada Senin (25/8/2025), menjelaskan bahwa Indonesia berhasil menempati peringkat dua secara umum dengan raihan 4 medali emas, 3 medali perak, dan 2 medali perunggu di berbagai kategori.
“Meskipun secara individu saya hanya meraih perak, namun capaian tim yang berhasil membawa Indonesia di posisi kedua adalah kebanggaan besar. Apalagi ini bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80. Semoga prestasi ini menjadi kado terbaik untuk Indonesia,” ujar Fathan yang kini berusia 22 tahun.
Adapun kategori kompetisi meliputi Tower 90, Raid 233, dan Hunt Track. Dari tiga kategori tersebut, tim Indonesia sukses memborong medali sekaligus menempatkan Rayyan Abdul Karim sebagai peringkat teratas overall individu. Disusul oleh Daniel Azmi di posisi kedua dan senior Rusia, Sergey Odinokov, di posisi ketiga.
Sebagai informasi, IHAA Nation Cup merupakan program kompetisi horseback archery berbasis zona benua yang digelar Horseback Archery Alliance (IHAA) sebanyak dua kali dalam setahun. Kompetisi ini mencakup zona Asia, Eropa, Amerika, dan Afrika.
Indonesia sendiri tergabung dalam Zona Asia yang terdiri atas: Indonesia, Rusia, Kazakhstan, Uzbekistan, Mongolia, Tiongkok, Pakistan, Yordania, Iran, Malaysia, Korea, Thailand, Singapura, dan Australia.