HARSYANEWS.ID, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Perdagangan kembali menggelar Makassar Trade Expo (MTE) 2025 di Atrium Paris Trans Studio Mall pada 23–24 Agustus 2025.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wali Kota Makassar yang didampingi Ketua TP PKK Kota Makassar, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Selatan, serta Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar. Kehadiran berbagai pihak ini menjadi bentuk sinergi pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM dan perdagangan daerah.
Ketua Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sulselbar, Arief R. Pabetengi, menegaskan bahwa Makassar Trade Expo akan dijadikan agenda rutin. Menurutnya, keberlanjutan penyelenggaraan expo sangat penting agar UMKM memiliki ruang untuk mempromosikan produk sekaligus memperluas pasar, termasuk membuka peluang ekspor.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Plt. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar, Andi Asminullah, turut hadir dalam pembukaan MTE 2025. Ia menilai pameran dagang ini bukan hanya sekadar wadah promosi, tetapi juga instrumen strategis untuk meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian daerah.
“Makassar Trade Expo sejalan dengan upaya Pemkot Makassar dalam memperkuat ekosistem UMKM. Kami optimis, jika UMKM berkembang, dampaknya akan signifikan terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar Andi Asminullah.
Selain menghadirkan produk-produk unggulan UMKM, expo ini juga dirangkaikan dengan talkshow bisnis, business matching, hingga coaching clinic yang memberi ruang edukasi dan peluang kolaborasi antara pelaku usaha dan calon mitra.
Dengan dukungan penuh dari Pemkot Makassar, termasuk Bapenda dan Dinas Perdagangan, Makassar Trade Expo 2025 diharapkan mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan UMKM sekaligus memperkokoh posisi Makassar sebagai pusat perdagangan dan investasi di Kawasan Timur Indonesia.
