HARSYANEWS.ID, Makassar – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar kembali menunjukkan komitmennya dalam menyusun perencanaan pembangunan yang strategis dan terarah. Hal ini ditunjukkan melalui pelaksanaan Rapat Expose Belanja Prioritas Perangkat Daerah Kota Makassar Tahun 2026 yang digelar pada Sabtu, 26 Juli 2025, bertempat di Ruang Rapat Bappeda Kota Makassar.
Rapat ini dihadiri langsung oleh Kepala Bappeda Kota Makassar, Sekretaris Bappeda, para pejabat fungsional perencana, serta turut melibatkan tim ahli dari Wali Kota Makassar. Kegiatan tersebut menjadi bagian dari rangkaian penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Makassar Tahun Anggaran 2026.
Dalam kesempatan tersebut, masing-masing perangkat daerah diminta memaparkan arah belanja prioritas yang akan diusulkan pada tahun 2026, sekaligus melakukan sinkronisasi dengan program prioritas daerah. Tujuannya adalah agar seluruh kebijakan penganggaran dapat mendukung capaian visi misi Wali Kota Makassar serta selaras dengan arah kebijakan pembangunan jangka menengah.
Melalui akun resmi Instagram @bappedakotamks, Bappeda menyampaikan bahwa rapat ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses perencanaan pembangunan.
“Pertemuan ini krusial untuk memastikan perencanaan anggaran yang terarah dan strategis,” ungkap Bappeda dalam unggahannya.
Kepala Bappeda Kota Makassar dalam arahannya menekankan pentingnya menjaga kesinambungan pembangunan antar tahun serta memastikan bahwa setiap belanja daerah memiliki dampak langsung terhadap peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
“Penyusunan belanja prioritas bukan hanya soal alokasi anggaran, tapi lebih kepada bagaimana setiap rupiah yang dibelanjakan pemerintah daerah mampu memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.
Rapat expose ini juga menjadi wadah untuk menjaring masukan teknis dari tim ahli yang akan memperkuat narasi perencanaan berbasis data dan analisis kebutuhan riil kota. Bappeda berharap seluruh perangkat daerah semakin mengedepankan pendekatan evidence-based planning dalam merumuskan program kegiatan ke depan.
Dengan adanya forum seperti ini, Pemerintah Kota Makassar melalui Bappeda berharap proses perencanaan anggaran tahun 2026 dapat berjalan lebih matang, partisipatif, serta akuntabel. Seluruh output dari rapat ini selanjutnya akan menjadi dasar dalam pembahasan Musrenbang RKPD serta pembentukan rancangan awal KUA-PPAS Tahun Anggaran 2026.
